Kenapa Jakarta Banjir ?

Halo sobat! Kenapa Jakarta Banjir? Itulah pertanyaan yang menjadi inti dari topik artikel kita kali ini. Banjir memang bukan lagi merupakan fenomena baru yang terjadi di Jakarta, Ups bukan, maksud saya bukan lagi merupakan fenomena baru yang terjadi di Indonesia. Fenomena yang disebabkan karena faktor anomali cuaca, yaitu turun-nya hujan yang berkepanjangan dan tidak berhenti-henti di nusantara membuat banjir sering kali datang dan melanda nusantara. Tapi kali ini kita tiak akan membahas masalah Banjir di Nusantara, karena masalahnya berbeda-beda disetiap daerah. Kita akan bahas masalah banjir di daerah Jakarta, karena saya lahir dan besar di Jakarta. Yuk mari kita bahas Artikel  Kenapa Jakarta Banjir?

Pembabatan Hutan
Faktor pertama ini pasti sering sobat pelajari dari SD. Pembabatan hutan yang tidak benar tanpa melakukan reboisasi yang merupakan pemicu yang menyebabkan banjir, memang walau jika difikir bahwa di Jakarta memang tidak memiliki hutan, tapi bagaimana dengan daerah lain? Seperti contohnya karena sekarat-nya hutan di Bogor membuat daerah resapan air disana berkurang.Otomatis jika disana turun hujan deras dan banjir, maka kita ketahui bersama bahwa prinsip air itu selalu mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah, maka tidak aneh jika sering terjadi kiriman banjir dari bogor.

Struktur Kota
Faktor selanjutnya adalah struktur dan tatanan kotanya itu sendiri, banyaknya bangunan-bangunan tinggi dan tidak adanya taman kota, serta banyak-nya selokan yang mampet maka membuat air tidak dapat mengalir keluar kota, dan pada akhirnya mengendap dan luber. 

Selain itu juga tidak adanya tanggul atau bahkan tanggul-nya sudah tua dan berkurang kekuatannya sehingga ketika hujan datang dan debit air meningkat, maka tanggul yang tua tersebut tidak kuat menahan air dan akhirnya jebol, hingga mendatangkan air bah. 

Tahukah anda? Bahwa sebenarnya sekarang tidak ada yang namanya Negara Belanda. Kenapa? Karena  menurut perhitungan, Negara Belanda struktur tanahnya berada dibawah permukaan laut, dan terus merosot, tapi mengapa negara tersebut masih ada? Itu karena mereka membentengi sekeliling kota mereka dengan membangun Dam yang kokoh, oleh karena itu walaupun air sedang pasang dan melebihi ketinggian tanah. Maka tetap akan tertahan oleh Dam, oleh karena itulah Negara Belanda tidak sama nasibnya dengan Atlantis.

Mental Masyarakat dan Pemerintah

Faktor ini juga yang sangat amat vital, siapa lagi yang menyebabkan bencana kalau bukan manusia-nya itu sendiri? Dimulai dari pemerintah yang lambat dalam penanganan banjir, dan seringkali bersikap cuek pada keadaan Kota-nya.

Pemerintah sering kali baru terjun ke lapangan dan memberi bantuan kepada korban banjir saat-saat mendekati pemilu untuk cari muka, dan bukan-nya menggalakan penebangan hutan dan pembuangan sampah ke sungai, pemerintah malah sibuk korupsi dan mencuri uang rakyat.

Tapi janganlah kita juga selalu salahkan pemerintah, kita juga harus bisa lihat diri kita masing-masing. Tanyaka kepada diri sobat, “Sudahkah saya peduli lingkungan?”, “Sudahkah saya tidak membuang sampah sembarangan?”. Coba saja, kebiasaan sepele tersebut bisa diatasi. Sering kali kita membuang sampah kecil ke sungai dan menganggap bahwa “Ah sampah sekecil itu tidak akan menimbulkan banjir” memang benar! Sampah kecil yang sobat buang tak akan menyebabkan banjir, tapi coba bayangkan, ada 100 orang saja yang berfikiran sama seperti sobat, maka tidak heran banjir tejadi dikarenakan hal kecil tersebut.

Cuaca
M
asalah terakhir yang paling penting dan paing vital adalah cuaca. Tentu saja penyebab banjir adalah hujan, jika tidak akan ada yang namanya banjir jika tak ada hujan, walaupun struktur kota jelek, lalu banyak yang membuang sampah ke sungai tetapi cuaca selalu panas dan tidak turun hujan Yah, bukannya banjir yang terjadi malah kekeringan yang ada, dan tentu tidak kita bahas disini. Faktor ini yang menyebabkan adalah tuhan, tapi kita juga bisa secara tidak langsung mengatur atau bahkan merusaknya

Sayang-nya dilihat dari cuaca tahun-tahun ini yang saya lihat adalah manusia malah merusaknya. Dahulu kita bisa memprediksi bahwa musim-musim penghujan adalah di akhir-akhir tahun awal Agustus, tetapi sekarang prediksi itu tidak berlaku lagi, sering kali cuaca menjadi ekstrim, sedikit-sedikit hujan, sedikit-dikit panas. Itu ulah siapa kalau bukan kita sendiri sebagai penghuni bumi?

---------------------------------------------------------------------------

Mungkin itulah sobat beberapa faktor penyebab Kenapa Jakarta Banjir?. Jadi saya mengajak kepada sobat dan saya sendiri untuk tidak ikut memperparah keadaan lingkungan bumi kita yang kia tahun semakin memburuk. Tanamkan di diri sobat bahwa bumi ini bukan hanya milik kita, tapi juga warisan untuk anak-anak kita kelak. Coba bayangkan jika di masa depan, manusia tinggal di laut dan tidak mengenal yang namanya daratan!

Terima Kasih Telah Membaca  Kenapa Jakarta Banjir?
Silahkan Mengunjungi Rubrik Opini untuk melihat artikel berkaitan
Baca juga Artikel menarik lainnya di Far Is Note! 

Mohon sobat berkenan memberikan komentar
Itu akan menjadi motivasi saya untuk menulis. 

Related Post:

1 komentar:

  1. DEWAPK^^ agen judi terpercaya, ayo segera bergabungan dengan kami
    dicoba keberuntungan kalian bersama kami dengan memenangkan uang jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi segera buka link kami ya :) :) :* :*

    BalasHapus