Minggu, 29 September 2013

Sejarah Ditemukannya Virus Bacteriofag ( Bacteriophage )

Kita akan membahas sejarah mengenai Virus Bakteriofag. Apa itu Bakteriofag? Mengapa Bakteriofag digolongkan sebai Virus sementara namannya Bakteri? Dan siapa saja ilmuwan yang menemukannya? Silahkan simak kisah berikut.

History
Sejak Zaman dahulu,nsungai dipercaya mempunyai kemampuan menyembuhkan beberapa penyakit, khususnya penyakit kulit, salah satunya adalah Kusta, terlihat di berbagai sungai khusunya di sunga-sungai suci India seperti Gangga dan Yamuna. Hal itu menarik seorang peneliti yaitu Ernest Hanbury Hankim untuk meneliti ada apa pada sungai tersebut, pada tahun 1896 dari dokumentasinya, beliau melaporkan bahwa ada sebuah aktifitas dan sebuahaksi Antibakteri terhadap Bakteri Kolera dan sebuah makhluk antagonis bakteri tersebut bisa melewati serat porselen, artinya ukuran makhluk tersebut sangatlah kecil.

Setelah penemuan tersebut lalu pada tahun 1915. Seorang Ilmuwan Bakteorologi Inggris, Frederick Twort yang merupakan pemilik dari Lembaga Brown, menemukan sebuah Agen kecil yang terinfeksi dan Agen tersebut membunuh bakteri. Dia menarik hipotesa bahwa kemungkinan agen tersebut mempunyai kriteria berikut :

- Merupakan tahap hidup dari bakteri.
 - Merupakan Enzim yang diproduksi oleh bakteri itu sendiri.
                                                                       - Tumbuh Virus yang menghancurkan bakteri tersebut.

Namun sayangnya penelitian Twort tidak dilanjutkan karena kekurangan Dana dan meletusnya Perang Dunia I. Lalu munculah seorang Ilmuwan Bakteorologi berkembangsaan Prancis, Felix d'Herelle, beliau bekerja di Institut Pasteur di Paris. d'Herelle pada tanggal 3 September 1917 mengumumkan bahwa ia telah menemukan " Mikroba antagonis dari Bakteri Disentri yang kasat mata, Dan sifatnya adalah Virus yang menjadi parasit sebuah Bakteri.

d'Herelle kemudian memberi nama Virus tersebut Bakteriofag ( Bacteriophage ) karena inang dari Virus tersebut adalah Bakteri dan sifat dari Virus adalah memakan Bakteri yang ia Inangi, dalam bahasa latin Phage diambil dari kata Paquein yang artinya Pemakan. Beliau banyak melakukan penelitian dan penemuan mengenai Bakteriofag dan Beliau pulalah yang memperkenalkan konsep therapi Fag.


Dan sekarang banyak sekali manfaat yang terasa oleh penemuan Bakteriofag yang kita rasakan, seperti untuk menyembuhkan penykit kulit atu penyakit disentri, menghambat proses pembusukan makanan dan lainnya. Untuk itulah perlunya kita belajar Biologi khususnya dibidang Virologi dan Bakteorolgi agar dapat ditemukan penemuan-penemuan baru yang bermanfaat bagi umat manusia.

Sekian artikel mengenai Pengetahuan dari saya.
Baca juga pengetahuan menarik  lainnya di Knowledge
Baca terus artikel yang menarik lainnya hanya di Far Is Note!

Komentarmu merupakan motivasi bagi saya!

8 komentar:

  1. baru tau ane gan, nice share gan, nambah pengetahuan ^_^
    blogwalking yaa

    BalasHapus
  2. tambah lagi pengetahuan ane

    BalasHapus
  3. Bisakah dibilang penemu virus pertama bukan Twort, tapi Ernest Hanbury Hankim?

    BalasHapus
  4. Gabung dengan saya di F4ns Bett1ng yuk
    Ini pin bbmnya 5ee80afe :)

    BalasHapus