Far Is Note: 41 Alat Siksa Manusia Zaman Dahulu Terlengkap!

Halo sobat! Kali ini kita akan membahas beberapa alat Alat Siksa Manusia Tersadis Zaman Dahulu. Sesuai judul artikel, penyiksaan atau Torture dalam bahasa Inggris merupakan salah satu metode hukuman kepada seseorang yang mempunyai salah, dimulai dari hanya memberikan luka ringan, memotong beberapa organ atau bagian tubuh hingga yang benar-benar menghasilkan kerusakan yang signfikan besarnya pada tubuh dan menyebabkan kematian. Yuk sobat saya sudah merangkumnya dalam artikel Alat Siksa Manusia Tersadis Zaman Dahulu Terlengkap.

uii41Alat Siksa Manusia Tersadis Zaman Dahulu Terlengkap!farisfarsSiksa Manusia Tioersadis

Breast Ripper
Breast Ripper atau dengan nama lain Iron Spider adalah alat siksa manusia yang dikhususkan untuk kaum wanita. Awalnya alat ini digunakan di Jerman dan Prancis pada tahun 1599. Alat ini bekerja dengan menancapkan ujung garpu besi yang dipanaskan terlebih dahulu tersebut kepada payudara wanita dan merobeknya. Alat ini digunakan untuk menyiksa wanita yang ketahuan berzinah, melakukan aborsi, atau bahkan dituduh sebagai penyihir.

Rasa Sakit :

Waktu Kematian :

Pear of Anguish

Selanjutnya yaitu Pear of Anguish. Sebuah alat siksa manusia yang juga dikhususkan kepada awalnya kepada alat kelamin manusia. Alat ini digunakan untuk menyiksa Wanita yang melakukan aborsi, Pria yang ketahuan merupakan homoseksual atau juga bahkan pembohong dan tukang hujat. Alat ini berbentuk seperti buah pir, sesuai namanya. Cara kerjanya adalah dengan memasukan alat ini kedalam organ vital korban, Vagina untuk wanita yang melakukan aborsi, Anus untuk pria yang homoseksual dan mulut untuk orang yang melakukan kebohongan. Lalu alat yang terdiri dari 4 bagian kelopak itu akan terbuka lebar saat didalam hingga menghancurkan organ internal korban tersebut.

Rasa Sakit :

Waktu Kematian :

Cats Paw

Lalu alat siksa manusia yang ke 24 adalah Cats Paw, Cakar Kucing dalam bahasa Indonesia. Lebih dikenal dengan Spanish Tickler di Spanyol tempat alat ini banyak digunakan. Sebuah alat siksa manusia yang dirancang dengan cerdas. Dengan bentuk seperti cakar kucing, maka alat ini hanya akan merobek daging sikorban dan melewati sela-sela tulang yang keras. Korban akan disandarkan terlebih dahulu ditembok, lalu dirobek dagingnya dengan alat ini. Korban tidak akan langsung mati hari itu, biasanya mereka mati 2 hari karena infeksi yang amat parah. Karena alat tersebut jarang sekali dicuci setelah meng-eksekusi korbannya.

Rasa Sakit :

Waktu Kematian :

Head Crusher

Pernah membayangkan alat siksa yang dapat meremukan tengkorak? Head Crusher jawabannya. Sesuai namanya sebagai peremuk kepala. Head Crusher berbentuk seperti topi besi yang memiliki sekrup diatasnya. Mekanisme kerjanya adalah dengan mengunci kepala korban pada topi besi tersebut, lalu sang algojo akan memutar sekrup diatas topi yang mengencangkan topi besi tersebut, sehingga semakin lama kepala korban akan semakin tertekan dan menghancurkan rahang korban terlebih dahulu hingga tengkorak korban hancur berantakan.

Rasa Sakit :

Waktu Kematian :

Scavanger’s Daughter
Selanjutnya adalah lanjutan dari Head Crusher. Scavanger’s Daughter atau lebih dikenal dengan nama Human Press juga mempunyai mekanisme yang sama dengan Head Crusher, hanya saja dengan alat yang lebih besar dan kerusakan yang lebih besar pula. Korban yang tak beruntung akan disuruh duduk berlutut dan dimasukan kedalam alat tersebut. Lalu sang algojo akan memutar sekrup besar yang mengencangkan alat ini sehingga semakin lama tubuh korban akan semakin tertekan dan remuk hingga hancur berantakan.

Rasa Sakit :

Waktu Kematian :

Burning Stake
Burning Stake atau pancang yang terbakar ialah siksa tingkat lanjut dari Crucifixion. Dengan mekanisme yang sama yaitu dengan memaku korban di tiang kayu dan lalu mengumpulkan kayu bakar dibawah korban, lalu setelah kayu bakar dirasa sudah cukup banyak korban dan kayu tersebut disirami dengan minyak tanah lalu api-pun disulut dan membuat korban terbakar. Katanya ini merupakan cara kematian yang sangat sakit dan perlahan. Bedanya dengan Crucifixion adalah korban tidak dilepas bajunya, ini bertujuan agar api cepat menyambar.

Rasa Sakit :

Waktu Kematian :

Branze Bull

Branze Bull atau Bronze Bull merupakan alat siksa manusia yang juga cukup terkenal pada zaman yunani kuno. Alat siksa yang berbentuk patung banteng dari besi kuningan ini sebgai penjara bagi korbannya. Banteng ini mempunyai pintu masuk kecil dan cukup untuk menampung satu orang dewasa. Setelah korban dimasukan lalu pintu segera dikunci dan algojo segera menyalakan api dibawah banteng tersebut. Kontan banteng yang terbuat dari besi kuningan akan cepat menyerap panas sehingga akan memanggang korban didalamnnya hidup-hidup. Keunikan dari alat ini adalah di mulut sapi terdapat sistem suara, jadi teriakan korban didalamnnya akan terdengar seperti lenguhan sapi dari luar.

Rasa Sakit :